Di Surabaya, TNI-Polri "Bentrok" di Gelanggang Olahraga

SURABAYA, KOMPAS.com - Bentrok TNI-Polri kembali terjadi di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (2/9/2015). Namun bentrokan ini terjadi di Stadion Brawijaya, Surabaya sebagai rangkaian kegiatan pekan olahraga untuk memperingati HUT TNI ke-70.

Selain sepak bola, pekan olahraga ini juga mempertandingkan sejumlah cabang lain seperti bola voli, tenis lapangan dan dayung. Pekan olahraga yang digelar hingga 16 September mendatang ini, diikuti kontingen Polri, TNI AD, TNI AL dan TNI AU.

"Kami ingin menunjukkan bahwa hubungan TNI-Polri disini tetap baik dan sinergis dalam menjalankan tugas negara," kata Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Sumardi usai membuka pekan olahraga TNI-Polri di GOR Brawijaya, Surabaya.

Melalui pekan olahraga tersebut, Sumardi berharap terbangun semangat kekompakan dan soliditas dalam bertugas. "Jika semua kompak, maka permasalahan apapun akan bisa diselesaikan dengan baik," kata Sumardi.

Namun, Sumardi menolak berkomentar soal bentrok TNI-Polri di Sulawesi Barat beberapa hari lalu, dia hanya memastikan jika di Jawa Timur, TNI-Polri memiliki hubungan yang baik. "Di Jatim aman-aman saja, bahkan TNI-Polri hubungannya mesra," kata Sumardi. 

Melalui pekan olahraga tersebut, lanjut Sumardi, akan dijaring atlet-atlet TNI dan Polri yang berprestasi untuk dibina lebih lanjut. Dalam pembukaan pekan olahraga TNI-Polri tersebut, dibuka dengan laga sepak bola antara TNI AD dan TNI AL.