"Pemasangan batu andesit ini akan berjalan mulai Kamis besok sampai 18 Desember 2015," ujar Kepala Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta Haryo Yudho, Selasa (1/9/2015).
Haryo menuturkan, Titik Nol merupakan kawasan sentral dan padat. Oleh karena itu, perlu ada uji coba untuk melihat pergerakan arus lalu lintas sehingga pembangunan tidak akan menimbulkan kemacetan dan mengganggu urat nadi perekonomian.
"Lalu lintas akan diatur karena sangat krusial. Kami bersama kepolisian bekerja agar kemacetan lalu lintas dapat diminimalisasi," tegasnya.
Sementara itu, Kasatlantas Polresta Yogyakarta Kompol Sugiyanta menambahkan, selama pembangunan batu andesit, arus lalu lintas di Titik Nol Kilometer Yogyakarta akan diberlakukan sistem buka tutup.
"Selama pembangunan akan diberlakukan sistem buka tutup dan pengalihan arus," tuturnya.
Dalam kondisi padat, dari arah timur atau PKU Muhammadiyah menuju Titik Nol Kilometer arus lalu lintas akan dialihkan ke Jalan Bhayangkara, sedangkan dari arah timur diarahkan ke Jalan Suryotomo. Dari utara atau Malioboro, hanya diberlakukan separuh jalan untuk pengendara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.