Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kapal Perintis Rekatkan Indonesia Timur

Kompas.com - 29/08/2015, 18:25 WIB
Hindra Liauw

Penulis

SORONG, KOMPAS.com - Lima kapal motor penyeberangan (KMP) perintis resmi diluncurkan pada Sabtu (29/8/2015) di Pelabuhan Penyeberangan Arar, Sorong, Papua Barat.

Kelimanya adalah KMP Lema yang menghubungkan Sorong-Waigeo, KMP Erana yang menghubungkan Kaimana-Tual. Lalu, KMP Ile Labalekan yang menghubungkan Kupang-Hansisi, KMP Moinit yang menghubungkan Amurang-Toli-Toli, dan KMP Bambit yang menghubungkan Marauke-Asmat. (Baca: Kini, Ada Kapal Bertarif Murah dari Sorong ke Raja Ampat)

Sebanyak empat kapal perintis itu, yakni KMP Lema, KMP Erana, KMP Ile Labalekan, dan KMP Moinit, berukuran 750 GT serta mampu mengangkut 196 penumpang dan 25 unit kendaraan. Sementara itu, KMP Bambit berukuran 300 GT dan mampu mengangkut 96 penumpang dan 11 unit kendaraan.

Peresmian lima kapal angkutan manusia dan barang ini dipimpin oleh Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, didampingi Gubernur Papua Barat Abraham Octaviani Atururi, Bupati Sorong Stepanus Malak, dan pejabat lainnya.

"Kita pelan-pelan membangun tanah Papua. Kita usahakan sebisa mungkin transportasi di Papua dan Papua Barat semakin baik," kata Jonan.

Pengadaan lima kapal yang bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) tahun jamak ini bertujuan merekatkan daerah-daerah terpencil di Papua dan juga Sulawesi. Program ini bagian dari upaya mewujudkan tol laut yang dicanangkan Presiden Joko Widodo.

Salah satu prinsip pembangunan transportasi di era pemerintahan Jokowi adalah membangun dari wilayah yang terdalam, terluar, terisolasi, dan kerap diguncang bencana.

Sementara itu, Abraham mengatakan, pengadaan kapal angkutan orang perintis ini memiliki arti penting dan strategis bagi warga Papua Barat. Provinsi di barat Bumi Cenderawasih ini memiliki keterbatasan jalur transportasi, baik darat, laut, dan udara. Banyak wilayah yang terpisahkan oleh gunung, lembah, dan sungai sehingga sulit untuk dilintasi.

"Semoga keberadaan kapal ini dapat memperlancar perpindahan barang dan jasa dari satu tempat ke tempat lainnya secara tepat, cepat, dan berbiaya murah," kata mantan Bupati Sorong ini.

Dia mengaku yakin, penyediaan sarana dan prasarana transportasi ini mampu menggerakkan ekonomi lokal. Ongkos transportasi, khususnya barang, tak lagi berbiaya mahal yang menyebabkan harga barang dan jasa melonjak.

Pada kesempatan ini, Jonan juga secara simbolik meresmikan Pelabuhan Penyeberangan Arar dan Waigeo, serta gedung dan fasilitas Diklat Balai Pendidikan dan Pelatihan Ilmu Pelayaran (BP2IP) Sorong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com