Seperti diberitakan, pasar tersebut terbakar pada Jumat (21/8/2015) malam. Peristiwa itu terjadi beberapa beberapa jam setelah Jokowi beserta rombongan tiba di Pontianak dalam rangka mengikuti rangkaian Karnaval Khatulistiwa. Sebanyak 80 ruko dan ratusan kios yang terbagi dalam tiga blok ludes terbakar dalam peristiwa tersebut.
"Ya, nanti semua akan berperan untuk membangun kembali pasar yaang terbakar. Pemerintah pusat berperan, pemerintah daerah juga berperan. Ya dana nya separuh-separuh-lah. Bentuk bantuannya nanti akan dihitung seperti apa", ujar Jokowi terkait rencana pembangunan kembali pasar yang terbakar.
Jokowi menambahkan, ia sudah mendapat gambaran dari Wali Kota Pontianak Sutarmidji bahwa Pasar Tengah merupakan pasar tertua di Pontianak. Pasar dengan bentuk bangunan gaya lama tersebut menyimpan sejarah sebagai pusat perbelanjaan dan perekonomian pertama di Pontianak.
"Pasar ini ada historisnya, pasar terlama, pasar tertua yang ada di Pontianak. Tadi Wali Kota juga bilang, penataan nya akan dilakukan menyeluruh, tidak hanya di tempat yang terbakar saja, jadi sekalian" katanya.
Konsep bangunan yang akan diterapkan pada pembangunan kembali Pasar Tengah, menurut Jokowi akan mengacu pada pasar tradisional. Nilai sejarah yang melekat kuat dengan Pasar Tengah menjadi salah satu poin yang akan menjadi perhatian dalam perencanaan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.