Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soekarwo Dapat Gelar Doktor Honoris Causa dari Unair

Kompas.com - 22/08/2015, 15:04 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Universitas Negeri Airlangga (Unair) Surabaya menganugerahi Gubernur Jawa Timur, Soekarwo, gelar Doktor Honoris Causa di bidang ekonomi, Sabtu (22/8/2015).

Ketua DPD Partai Demokrat Jatim itu dinilai berhasil mengembangkan perekonomian selama tujuh tahun memimpin Jatim.

Menurut Rektor Unair Surabaya Moh. Nasih, provinsi di timur pulau Jawa ini terus maju dan berkembang selama dipimpin Soekarwo. "Menurut kami, Soekarwo juga berhasil meningkatkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), menurunkan angka kemiskinan, memberi kemudahan kemudahan investasi, serta berhasil melakukan efesiensi birokrasi," kata dia.

Gelar Honoris Causa kepada Soekarwo, adalah gelar yang kesepuluh yang diberikan sejak Unair berdiri pada 1961. Sementara gelar Honoris Causa di bidang ekonomi, ini adalah yang kedua.

"Unair tidak memberika gelar Honoris Causa pada orang sembarangan, orang tersebut harus benar-benar memiliki peran yang signifikan bagi masyarakat," tambah dia.

Soekarwo dalam orasi ilmiahnya saat pengukuhan mengangkut tema "Jatimnomics: Sebuah Model Indonesia Incorporated dalam menghadapi Era Perdagangan Bebas Menuju Pertumbuhan ekonomi yang Inklusif".

Konsep tersebut, kata Soekarwo, menjadi alternatif untuk mengatasi liberalisasi ekonomi yang berdampak adanya jarak bagi si kaya dan si miskin. "Jatimnomics bisa mewujudkan ekonomi yang berkeadilan di Jatim. Sebuah konsep ekonomi yang mengedepankan kesejahteraan masyarakat yang berbasis pada pengembangan ekonomi mikro," kata dia.

Jatimnomics, kata dia, memiliki ciri aktivitas ekonomi yang bertumpu pada tiga basis. Yaitu peningkatan basis produksi UMKM dan usaha besar, pembiayaan kompetitif, dan pengembangan perdagangan atau pasar. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com