Rois A'am NU Dipilih 9 Ulama Berkriteria Khusus

Secara teknis, mekanisme ini melibatkan semblan ulama yang memiliki kriteria khusus. Sembilan ulama itu, menurut Katib Syuriah PBNU KH Yahya Chlolil Staquf, akan dipilih oleh semua kalangan Dewan Syuro peserta muktamar.

"Mereka akan mengajukan sembilan nama ke panitia, lalu sembilan nama itu akan dirangking menjadi sembilan nama ulama teratas," katanya.

Sembilan nama ulama itu bukanlah ulama biasa, melainkan ulama yang dianggap mumpuni dari segi keilmuan, kharisma dan kemasyhuran kemampuannya dalam bidang agama Islam. 

"Tiga kriteria khusus di antaranya memahami ilmu syariat Islam secara mendalam atau faqih, menjaga sikap, hati, dan martabatnya terhadap keputusan duniawi atau mutawarri. Memiliki konsep manajemen organisasi dan kemampuan menjalankannya atau munadzim," jelasnya.

Mekanisme pemilihan ahwa dalam keputusan sidang pleno tadi akan dipakai dalam mekanisme pemilihan Rois Syuriah di semua tingkatan struktur dari pengurus wilayah di tingkat provinsi hingga pengurus ranting di tingkat desa dan kelurahan. 

Sementara itu, dari sembilan nama ulama yang akan memilih Rois A'am, tiga di antaranya disebut-sebut memiliki kans kuat. Mereka adalah KH Mustofa Bisri, KH Maimun Zubair dan KH Hasyim Muzadi.