Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Pontianak Bacok Anggota TNI karena Ditegur Saat Minum Arak

Kompas.com - 26/07/2015, 22:08 WIB
Kontributor Pontianak, Yohanes Kurnia Irawan

Penulis

PONTIANAK, KOMPAS.com - Serka Suraji, anggota Sub Unit Intel Kodam 1207/BS terlibat perkelahian dengan seorang pria bernama Seno (35 tahun), warga Batu Layang, Pontianak Utara, Kalimantan Barat, Minggu (26/7/2015) sore.

Perkelahian itu dipicu teguran Serka Suraji kepada warga yang sedang minum minuman keras jenis arak di kawasan Tugu Khatulistiwa, Pontianak. Kasat Reskrim Polresta Pontianak, Kompol Andi Yul, mengungkapkan, awalnya Suraji menegur karena kendaraan motor Seno masuk hingga ke dermaga Tugu Khatulistiwa. Kendaraan memang tidak diijinkan untuk masuk hingga ke kawasan dermaga.

"Seno yang saat itu bersama warga lainnya, tidak terima dengan teguran Suraji bahkan membentak Suraji. Saat itu Seno berada dalam pengaruh alkohol" kata Andi Yul.

Usai dibentak, Suraji kemudian meninggalkan lokasi kejadian dan menemui tukang parkir dikawasan tersebut. Suraji meminta kepada tukang parkir untuk menutup pintu masuk  menuju ke arah sungai, tempat Seno dan rekannya berkumpul.

"Tidak lama berselang, Seno dengan emosi mendatangi Suraji dan memarahinya. Suraji pun kemudian menampar Seno. Mereka berdua lalu terlibat perkelahian dengan tangan kosong. Perkelahian mereka sempat dilerai tukang parkir" ujar Andi Yul.

Usai dilerai, perkelahian sempat berhenti sejenak. Seno kemudian meminta Suraji untuk menunggu. Seno lalu pergi dan datang kembali membawa sebilah parang. "Waktu bawa parang, Seno langsung menyerang Suraji, sehingga mengenai pelipis sebelah kanan hingga telinga kanan. Parang tersebut kemudian diambil oleh Suraji dan langsung di hantamkan ke Seno" katanya.

Saat parang mengarah ke dirinya, Seno menangkis dengan menggunakan tangan kanannya. Alhasil, parang tersebut pun melukai tangan kanannya dan nyaris putus.

Usai berkelahi, Suraji meninggalkan Seno tergeletak dan langsung meminta tolong rekannya untuk diantar ke puskesmas guna mendapat perawatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com