Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Orang Tewas dan 13 Terluka Tertimpa Pohon

Kompas.com - 21/07/2015, 21:24 WIB
Kontributor Kediri, M Agus Fauzul Hakim

Penulis

NGANJUK, KOMPAS.com - Keceriaan pengunjung kolam renang di kawasan wisata Air Terjun Sedudo, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, berubah menjadi tangis. Sebuah pohon besar yang tumbuh di atas tebing air terjun ambrol dan menimpa pengunjung, Selasa (21/7/2015) sekitar pukul 16.00 WIB.

Data yang dihimpun dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nganjuk, pohon besar tersebut ambrol lalu jatuh dari ketinggian sekitar 90 meter ke kolam renang di bawah air terjun yang sedang penuh orang berenang.

Tumbangnya pohon tersebut diikuti dengan longsoran tanah dan bebatuan sehingga menambah parah situasi. Banyak pengunjung yang tertimbun reruntuhan itu.

Dalam peristiwa itu, tiga wisatawan tewas dan 13 lainnya mengalami luka ringan hingga berat. Para korban tersebut saat ini sudah berhasil dievakuasi dari lokasi bencana dan ibawa ke RSUD Nganjuk dan RS.Bhayangkara Nganjuk.

"Untuk identitas para korban saat ini masih dalam proses pendataan," kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Nganjuk Soekonjono saat dihubungi Kompas.com, Selasa.

Wisata air terjun Sedudo terletak di kawasan pegunungan Gunung Wilis yang mempunyai ketinggian 1.438 meter di atas permukaan laut, tepatnya di Desa Ngliman, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk. Tinggi air terjun mencapai 105 meter yang ditunjang dengan panorama alam yang masih asri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com