Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Lima Korban Tewas Kecelakaan di Jalur Magelang-Salatiga

Kompas.com - 16/07/2015, 14:55 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir

Penulis


SALATIGA, KOMPAS.com
 — Kelima korban tewas dalam kecelakaan yang melibatkan empat kendaraan di wilayah Deplongan, Getasan, Kabupaten Semarang, Kamis (16/7/2015) dini hari, terdiri dari tiga warga lokal dan dua warga Grobogan.

Ketiga korban yang merupakan warga Manggihan, Kopeng Getasan, adalah Salami (38), Rumiyem (40), dan Warsini (50) yang sehari-hari berdagang sayur. Mobil yang mereka tumpangi, Mitsubishi L300, jatuh ke jurang sedalam lima meter setelah diseruduk bus PO Rhema Abadi (baca: Kecelakaan Beruntun di Jalur Magelang-Salatiga, Lima Tewas).

"Mereka naik di belakang dengan dagangan yang dibawa. Pas kecelakaan, mereka jatuh di jalan, ada yang terlindas truk," ujar salah satu saksi, Suparjo (54).

Sementara itu, kedua korban lainnya, Atin Kurniawati (36) dan Andi (36), adalah warga Gayer, Kabupaten Grobogan. Mereka adalah penumpang sedan Toyota Corolla bernopol K 7615 AF yang bertabrakan dengan bus PO Rhema Abadi dari arah berlawanan (baca juga: Kecelakaan Beruntun, Sedan Corolla Sempat Terseret 15 Meter).

"Sedannya sampai terseret 15 meter," ungkap Suparjo.

Sementara itu, sembilan orang yang mengalami luka parah dan ringan dilarikan ke RSUD Salatiga dan RS Ken Saras, Ungaran. Lima orang di antaranya adalah Erna Yuliani (14), Ela Emawati (9), serta Parman (45), Marsinah (37), dan Lin (16), ketiganya adalah warga Manggihan, Kopeng.

Tiga orang lainnya adalah Sarman (50) yang merupakan warga Ngawen Tegalsari, Malang; Lailatul Fadilah (21) warga Kedungbanteng Sumur Mangging, Malang; dan Bayu Chandra (21) warga Kayu Besar, Cengkareng, Jakarta Barat.

Satu-satunya korban selamat dari sedan Corolla adalah seorang bocah berusia 4 tahun bernama Aurel, warga Gayer, Kabupaten Grobogan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com