Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Gardu Tol Palimanan Dibuka, Antrean Tetap Mengular 8 Kilometer

Kompas.com - 11/07/2015, 04:45 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

PALIMANAN, KOMPAS.com - Kendati 8 dari total 9 gardu Pintu Tol Palimanan, Kabupaten, Cirebon, Jawa Barat, dibuka untuk para pemudik, namun antrean kendaraan tetap mengular hingga delapan kilometer.

Dari pantauan Kompas.com, Sabtu (11/7/2015) pukul 03.46 WIB, kepadatan volume kendaraan terjadi sejak simpang susun Subang dengan dua lajur serta satu bahu jalan.

Waktu tempuh perjalanan menjadi total sekitar 4 jam dari Cikopo ke Palimanan.

Kepala Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) Polda Jawa Barat, AKBP Asep Pujiyono mengatakan, sepekan menjelang hari Raya Idul Fitri memang akan terjadi peningkatan arus dan volume kendaraan.

"Puncaknya kami perkirakan pada tanggal 14 Juli dan 15 Juli 2015," ujar Asep.

Ahmad Subechi/KOMPAS.com Situasi di Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) pada H-6 Lebaran, Sabtu (11/7/2015) dinihari.

Sementara itu, Wakil Direktur PT Lintas Marga Swadaya, Hudaya Arryanto, menambahkan, jumlah kendaraan sekitar 20.000 unit yang melintasi Tol Cipali. "Penumpukan  terjadi di gerbang Tol Cikopo dan Tol Palimanan," cetus Hudaya.

Penumpukan kendaraan mulai terjadi di Ruas Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), enam hari jelang Idul Fitri 2015. Pada pukul 02.30, Sabtu (11/7/2015), selepas simpang susun Subang, volume kendaraan melonjak tajam. Ini menyebabkan terjadi antrean panjang sejak kilometer 180 menuju ke arah Palimanan. (Baca: H-6 Lebaran, Tol Cipali Mulai Dipadati Kendaraan)

Hal ini berbeda dengan situasi beberapa jam sebelumnya, Jumat (10/7/2015) malam. Saat itu belum terjadi antrean panjang kendaraan di gerbang Tol Cikopo, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, sejak siang hari hingga malam hari. (Baca: Arus Mudik H-7 di Tol Cipali Normal)

Lihat video "Menjajal Tol Cipali" di sini:


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com