Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Bule Siram Tugu Yogya dengan Cat Merah

Kompas.com - 05/07/2015, 16:44 WIB
Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma

Penulis


YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Seorang warga negara asing (WNA) menyiramkan cat berwarna merah ke dinding sisi timur Tugu Yogya, Minggu (5/7/2015) siang. Belum diketahui, apa alasan bule perempuan yang belum diketahui identitasnya itu dalam melakukan aksi tersebut.

"Tadi saya melihat memang ada bule yang berjalan cepat ke arah Tugu. Bule perempuan," ujar Ruwik, salah satu saksi mata sekaligus pemilik warung makan di dekat Tugu Yogyakarta.

Ruwik menuturkan, pandangan bule yang sedang lewat itu tampak kosong, tidak seperti wisatawan lainnya. Merasa penasaran, ia pun lantas menengok apa yang dilakukan oleh bule tersebut. Ternyata, perempuan itu langsung menyiram dinding sisi timur Tugu Yogya dengan cat warna merah yang disimpannya di dalam botol air mineral.

"Sampai Tugu, kok malah nyemprot cat merah. Posisinya duduk di timur, botol ada di sebelahnya," ucapnya.

Melihat aksi itu, ia bersama beberapa warga langsung menghalangi aksi sang bule agar tidak meneruskannya. Saat dinasihati, bule perempuan ini justru duduk terdiam di pinggir Tugu.

"Warga lalu telepon polisi, dan (bule tersebut) sudah dibawa ke kantor tadi," katanya.

Menurut dia, saat dibawa polisi, bule itu juga masih bertatapan kosong. Saat ditanya, ia mengaku sedang mencari Untoro.

"Bisa jadi itu nama pacarnya. Mungkin sedang galau atau gimana. Ini mungkin, lho...," tuturnya.

Dari pantauan Kompas.com, tampak petugas Pemadam Kebakaran Kota Yogyakarta dibantu petugas Satpol PP langsung membersihkan Tugu Yogyakarta dari cat warna merah. Sementara itu, wisatawan asing yang belum diketahui identitasnya tersebut saat ini sedang menjalani pemeriksaan di Mapolresta Yogyakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com