Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Nenek Meninggal Setelah Kencan dengan Ketua RT di Penginapan

Kompas.com - 26/06/2015, 19:47 WIB
Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Penulis


AMBON, KOMPAS.com
— Seorang nenek berinisial JMS (58), warga Amahusu, Kecamatan Nusaniwe, meninggal dunia di sebuah penginapan melati di Kota Ambon setelah kencan dengan kekasihnya, TM (62), Jumat (26/6/2015).

Sebelum mengembuskan napas terakhir, sang nenek sempat mengalami kejang-kejang di dalam kamar penginapan. Karena panik dengan kondisi kekasihnya itu, TM yang adalah salah seorang ketua RT lalu melaporkan kejadian itu kepada resepsionis penginapan. Namun, beberapa saat kemudian, JMS meninggal dunia.

Kasubag Humas Polres Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, Iptu Meity Jacobus, mengatakan sebelumnya, sejoli yang diketahui berstatus duda dan janda itu terlebih dahulu bertemu di kantor Kelurahan Amahusu. Di tempat itu, keduanya sepakat untuk berangkat ke sebuah penginapan melati di belakang RST Ambon.

“Jadi, saat itu korban pergi ke kantor lurah Amahusu untuk mengurusi kepentingan pribadinya, dia lalu bertemu dengan pacarnya yang juga ada berurusan. Selesai urusan, mereka berdua lalu pergi ke penginapan itu sekitar pukul 10.00 WIT,” ungkap Meity.

Dia juga mengatakan bahwa sebelum tewas, korban sempat mengalami kejang-kejang. Penginapan tersebut, lanjutnya, memang sudah sering dijadikan tempat pertemuan kedua pasangan itu.

“Saat itu, TM juga sempat menemui keluarganya untuk memberitahukan masalah itu, tetapi saat kembali ke penginapan, JMS telah meninggal dunia,” ujarnya.

Menurut Meity, polisi yang mengetahui peristiwa itu langsung mendatangi TKP dan segera membawa korban jasad ke RS Bhayangkara dengan menggunakan mobil ambulans untuk diotopsi.

“Namun, pihak keluarga menolak korban untuk diotopsi sehingga kami akan meminta daftar riwayat penyakit korban karena kita belum dapat memastikan penyebab kematian korban,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com