YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Reserse Kriminal Polres Sleman, Yogyakarta, menangkap tiga orang yang terlibat jual-beli obat pengugur kandungan. Ketiga tersangka berstatus mahasiswa aktif di Yogyakarta.
"Kita tangkap di kawasan Monumen Jogja Kembali, Kamis (4/6) kemarin," kata Kepala Polres Sleman Ajun Komisaris Besar Faried Zulkarnaen, Sabtu (06/06/2015).
Ia mengungkapkan, penjual obat penggugur kandungan berinisial GR (23). Pelaku tinggal di sebuah kamar kos di daerah Depok, Sleman.
"GR kita tangkap saat melakukan transaksi dengan pembelinya. Jadi tidak bisa mengelak lagi atas apa yang dilakukan," kata Faried.
Selain GR, polisi juga mengamankan sepasang kekasih berinisal YU (20), asal Prambanan, Klaten, dan AG (25) Turi, Sleman, yang indekos di Condongcatur, Depok, Sleman. Keduanya merupakan pembeli obat penggugur kandungan dari GR.
Faried mengatakan, penangkapan ketiga tersangka itu berawal dari informasi masyarakat yang merasa resah atas maraknya jual-beli obat aborsi secara online. Dari informasi itu, Satreskrim Polres Sleman melakukan penyelidikan dan hasilnya mengarah pada GR.
Dari keterangan GR, satu paket obat aborsi dijual dengan harga Rp 750.000. Satu paket itu terdiri dari beberapa butir tablet dan kapsul.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.