Karena Abaikan Sisa Kayu Bakar di Tungku, Rumah Bismi Habis Terbakar

BIREUEN, KOMPAS.com - Ada baiknya usai memasak kita memastikan kembali api dimatikan, baik itu menggunakan kompor atau tungku masak. Kalau tidak, si jago merah dengan sigap membesar dan melahap seisi rumah.

Hal ini dialami Bismi (41), warga yang mendiami rumah semi permanen di Desa Juli Meunasah Lampoh, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen, Aceh. Api berkobar hebat di tengah teriknya matahari, Rabu [3/6/2015), sekitar pukul 15.00 Wib.

Api diduga berasal dari sisa bara api usai istrinya memasak dengan tungku yang menggunakan kayu. Kendati tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, Bismi dan keluarga terpaksa merelakan rumah beratap daun rumbia itu hangus terbakar.

Bismi mengaku, saat kejadian dia sedang bekerja di sebuah usaha cincin sumur. Begitu halnya sang istri yang juga sedang bekerja ke sawah mengupah pada tetangganya.

”Di rumah hanya ada Fatya Zuhra anak saya yang pada saat kejadian menjerit minta pertolongan warga sekitar,” tutur Bismi.

Kendati api berhasil dipadamkan sehingga tidak meludeskan seluruh kediaman keluarga miskin itu, ia berharap bisa menata kembali untuk ditempati bersama istri dan lima anaknya. ”Saya pasrah mau membangun kembali dengan apa,” ucap Bismi.