Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menolak Diusir, Ratusan Lansia Serbu PJT Jatiluhur

Kompas.com - 26/05/2015, 16:56 WIB
Kontributor Bandung, Reni Susanti

Penulis


PURWAKARTA, KOMPAS.com
– Ratusan pensiunan PJT II Jatiluhur mendatangi kantor pusat perusahaan tersebut di Purwakarta. Para pensiunan yang mayoritas warga lanjut usia (lansia) ini menuntut perusahaan tidak mengusir mereka dari rumah dinasnya.

“Sejak 2012 lalu, direksi mengeluarkan surat untuk mengosongkan rumah dinas. Ini sama saja dengan mengusir kami. Padahal, kami orang yang berjuang membangun bendungan ini,” ujar Koordinator Aksi, Edi Jamhari (69), Selasa (26/5/2015).

Edi menjelaskan, surat pengosongan rumah itu hanya ditujukan untuk pensiunan yang tinggal di rumah desa di Desa Jatimekar, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta. Sedangkan pensiunan yang tinggal di rumah dinas di Karawang, Subang, Bekasi, dan Jakarta tidak diusir. Perusahaan malah memberi pilihan untuk membeli rumah atau mengontraknya.

“Tapi kenapa kami harus mengosongkan rumah? Yang tinggal di rumah dinas itu rata-rata sudah lansia. ini tidak manusiawi. Gara-gara pengusiran ini, banyak warga yang meninggal karena stres,” tuturnya.

Edi berharap, perusahaan BUMN tersebut mempertimbangkan kembali keputusannya. Karena saat ini, dari 250 rumah dinas, terdapat 300 kepala kelruarga yang tinggal di sana.

Atas surat edaran tersebut, Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi akan memanggil direksi PJT Jatiluhur beserta perwakilan para pensiunan. Dedi mengingatkan, usia para pensiunan sudah senja sehingga harus diperlakukan khusus dan dihormati. Jadi, apapun keputusan yang dikeluarkan PJT Jatiluhur harus didasari atas rasa hormat pada orang tua.

"Mereka orang tua kita, harus dihormati. Jangan lukai hatinya," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com