"Car Free Day" Pertama di Siantar, Warga Tumpah Ruah di Jalanan

Kegiatan yang baru pertama kali digelar itu dipusatkan di dua lokasi yang berdekatan. Di lokasi pertama di Balai Bolon Lapangan Haji Adam Malik, digelar acara lomba mewarnai yang digelar kerjasama Pemko Pematangsiantar dan PT Nutrifood Indonesia. Sementara itu, di lokasi kedua, persis di depan pintu masuk Lapangan Haji Adam Malik atau di samping kantor Walikota Jalan Merdeka, didirikan sebuah panggung terbuka yang akan diisi dengan gelaran musik band asal Pematangsiantar Rap Foundation.

Acara di lokasi ini diawali dengan senam bersama yang dipandu instruktur sebanyak dua orang yang disiapkan pihak panitia.

Ribuan warga meramaikan suasana Car Free Day sejak pukul 07.00. Tak cuma kalangan remaja, anak-anak bahkan orangtua pun ikut senam dan olahraga bersama.

Walikota Pematangsiantar Hulman Sitorus kemudian secara resmi membuka Car Free Day. Ajang ini akan dilakukan rutin setiap hari Minggu.

Kasatlantas Pematangsiantar AKP Gandi, mengatakan, pihaknya mengerahkan sekitar 240 personel untuk mengawal dan mengamankan kegiatan Car Free Day. Sebanyak 200 orang di antaranya melakukan pengamanan di lokasi acara dan 40 lainnya melakukan pengaturan lalu lintas.

Dalam Car Free Day, ada lima titik ruas jalan utama ditutup dan dialihkan di antaranya, Jalan Merdeka, Jalan MH Sitorus, Jalan Perintis Kemerdekaan, Jalan Adam Malik.

"Kita mengerahkan personel mengamankan Car Free Day ini, terutama di lokasi kegiatan dengan pengamanan terbuka dan tertutup guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," ujarnya.

Seluruh kegiatan Car Free Day dan lomba menggambar di Lapangan Haji Adam Malik berakhir sekitar pukul 10.00 WIB. Setelah kegiatan arus lalu lintas kemudian normal, dan warga Pematangsiantar kembali melakukan aktivitas masing-masing.