Interaksi langsung antara buruh dan Jokowi tersebut menjadi rangkaian dari agenda Presiden RI yang akan melakukan ground breaking pembangunan rumah susun sederhana sewa (rusunawa) bagi pekerja pabrik di Kelurahan Gedanganak, Ungaran Timur, Rabu (29/4/2015).
"Nanti kawan-kawan buruh akan berdialog dengan Presiden, jumlahnya 2.000 orang,” kata Bupati Semarang, Mundjirin, di Ungaran, Senin (27/4/2015) siang.
Selain peletakan batu pertama rusunawa dan dialog dengan buruh, Jokowi juga akan melakukan kunjungan ke pabrik PT Golden Flower yang berada di sekitar lokasi peletakan batu pertama rusunawa.
Seluruh persiapan untuk kunjungan kerja Presiden Jokowi, imbuh Bupati, hari ini dibahas di tingkat Provinsi Jawa Tengah bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Wisma Perdamaian Semarang, termasuk di dalamnya koordinasi bersama aparat keamanan tengah dimatangkan dalam pembahasan lintas sektoral oleh jajaran Kodim 0714/Salatiga maupun Polres Semarang.
Pengamanan juga dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan adanya aksi unjuk rasa dalam menyambut May Day. Namun, Mundjirin memastikan bahwa selama kunjungan kerja Presiden Joko Widodo ini, tidak akan ada aksi unjuk rasa dari kalangan buruh.
“Saya yakin tidak sampai adalah unjuk rasa dari kawan-kawan buruh. Sebab, sudah diakomodasi dalam dialog dengan Pak Jokowi,” pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.