Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lukai Polisi dan Coba Kabur Saat Ditangkap, Bandar Narkoba Ditembak

Kompas.com - 15/04/2015, 17:46 WIB
Kontributor Kendari, Kiki Andi Pati

Penulis


KENDARI, KOMPAS.com —
 Seorang bandar narkoba berinisial AR (26) ditembak polisi di kaki kanannya, Rabu (15/4/2015) dini hari. Petugas Satuan Reserse (Sat Res) Narkoba Polres Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), melumpuhkan tersangka karena mencoba melarikan diri saat diringkus.

Seorang petugas yang ikut dalam penangkapan itu bahkan sempat dilukai oleh tersangka. Saat dikejar, dia berusaha melarikan diri dan membuang barang bukti ke semak-semak.

Dari tangan tersangka, petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa uang tunai Rp 22.500.000, tiga paket sabu, dan satu alat isap atau bong

Menurut Kepala Satuan (Kasat) Narkoba Polres Kendari, AKP Basri, tersangka sudah menjadi target operasi (TO) kepolisian.

"Iya, sudah empat bulan menjadi target operasi dan baru tertangkap semalam sekitar pukul 01.35 Wita dini hari di Gunung Potong, Kelurahan Gunung Jati, Kecamatan Kendari," kata Basri.

Setelah mengumpulkan barang bukti dari tangan tersangka, lanjut Basri, polisi lalu membawa tersangka ke kediamannya. Di kamarnya, ditemukan sebuah alat isap bong dan sebuah korek gas. 

Basri mengatakan, barang bukti uang puluhan juta itu merupakan hasil transaksi narkoba.

"Pengakuan tersangka, narkoba jenis sabu diperoleh dari bosnya. Kita akan lakukan pengembangan untuk mengetahui jaringannya," ujarnya.

Saat ini, tersangka masih menjalani perawatan di ruangan IGD Rumah Sakit Bahtramas karena luka tembak. Sementara itu, barang bukti telah diamankan Unit Sat Res Narkoba Polres Kendari. Basri menambahkan, tersangka dijerat Pasal 114 dengan ancaman 5 sampai 20 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com