Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengaku Intel KPK, Pria Ini Tipu Kades Rp 100 Juta

Kompas.com - 07/04/2015, 17:21 WIB
Kontributor Mataram, Karnia Septia

Penulis


MATARAM, KOMPAS.com
 — Sayid Idrus (34) yang mengaku sebagai intel Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ditangkap setelah diduga melakukan penipuan terhadap Kepala Desa Buwun Mas, Sekotong, Lombok Barat, Miq Naim, sebesar Rp 100 juta.

Kasat Reskrim Polres Mataram AKP Agus Dwi Ananta mengatakan, dalam melakukan aksinya, pria asal Desa Mantang, Lombok Tengah, NTB, itu mengaku sebagai intel KPK yang bertugas memantau segala kebijakan, termasuk penggunaan anggaran di instansi pemerintah daerah.

Menurut Agus, pelaku kemudian mendatangi Miq Naim, Kades Buwun Mas. Ia mengatakan bahwa kades tersebut terlibat dalam dugaan kasus suap kawasan wisata yang saat ini tengah membelit Bupati Lombok Barat, Zaini Arony.

"Takut akan ditangkap oleh KPK gadungan, Kades lalu setuju saat diminta bertemu dengan Idrus di Mataram," kata Agus, Selasa (7/4/2015).

Setelah bertemu dengan Idrus, kemudian Naim dipertemukan dengan SH. Saat itulah Naim diminta menyerahkan uang Rp 3 miliar jika ingin masalahnya cepat selesai. Namun, karena tidak sanggup membayar, Naim akhirnya setuju saat diminta menyerahkan uang Rp 100 juta.

Menurut Agus, akhirnya Naim membayar uang tersebut kepada Idrus sebesar Rp 50 juta, sisanya akan dibayar kemudian. Saat itulah Idrus ditangkap oleh anggota Tim Intelrem 162/WB di depan Markas Korem 162/WB, Senin (6/4/2015) sekitar pukul 19.00 Wita.

"Kami geledah di dalam mobil dan kami temukan uang Rp 50 juta yang masih terbungkus di dalam plastik," kata Agus.

Untuk pengembangan lebih lanjut, Idrus telah ditahan di Mapolres Mataram. Sementara itu, SH, kawan Idrus, masih dalam pengejaran. Agus mengatakan, selain mengamankan barang bukti uang tunai Rp 50 juta, polisi juga mengamankan ponsel dan dua kartu identitas dari lembaga Reclasseering Indonesia yang diduga digunakan pelaku untuk menipu korbannya.

Sebelumnya diberitakan, Tim Intelijen Komando Resor Militer 162/Wira Bhakti, Senin (6/4/2015), menangkap seorang warga yang diduga telah melakukan aksi penipuan dengan modus mengaku sebagai anggota KPK.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com