Atlet Panjat Tebing Juara Internasional Terjerat Kasus Video Porno

Atlet dimaksud berinisial S (19), siswa kelas XII di sebuah SMU Nunukan merekam adegan porno bersama pacarnya yang merupakan satu sekolah.

Kepal sekolah tempat keduanya belajar, Husin Manu, mengakui bahwa kedua siswa tersebut merupakan murid mereka.

"Memang segelintir orang menyatakan bahwa itu pemerannya atlet berprestasi tingkat nasional. Kedua-duanya siswa kami. Keduanya siswa kelas XII," jelasnya, Jumat (27/3/2015).

Husin Manu menambahkan, pasca-beredarnya video asusila dua minggu lalu, kedua siswa tersebut tidak pernah masuk sekolah. Pihak sekolah yang sempat memanggil kedua orangtua mereka itu memastikan masih memberi kesempatan kepada kedua siswa untuk mengikuti ujian akhir sekolah.

“Orangtuanya belum menghubungi kami apakah mereka mau mengikuti ujian sekolah apa tidak. Kita kembalikan kepada orangtua agar tenang dulu. Kalau mau mengikuti ujian itu hak mereka," imbuhnya.

Setelah muncul kabar video asusila di sekolahnya, Husin Manu mengaku gencar melakukan razia ponsel anak didiknya. Namun sejauh ini pihak sekolah tidak menemukan video asusila tersebut.

Rencananya, pihak orangtua perempuan berencana akan melaporkan kasus video asusila tersebut kepihak kepolisian. Namun pihak sekolah menyerahkan semua permasalahan itu kepada kedua orangtua masing-masing.

"Ini terjadi di luar sekolah, apalagi mereka sudah tidak berpakaian sekolah lagi. Rencananya, pihak perempuan mau melaporkan ke polisi. Itu urusan mereka," ujar Husin Manu.

S merupakan siswa kelas XII di sebuah SMA di Nunukan. Dia adalah atlet panjang tebing yang berprestasi di tingkat nasional maupun internasional. Tercatat S berhasil menggondol emas dalam kejuaraan dunia panjat tebing di Bali tahun 2008. Tahun 2011 S kembali menggondol emas dalam kejuaraan inernasional panjat tebing di Singapura. Lalu tahun 2013 pada kejuaraan internasional panjat tebing di Surabaya, S juga berhasil memebawa pulang medali emas.