Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menaker: Pembangunan Balai Kerja Terkendala Anggaran

Kompas.com - 20/03/2015, 01:50 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri mengatakan, pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) di sejumlah daerah di Indonesia terkendala masalah anggaran. Kendati demikian, kementeriannya berkomitmen untuk membangun BLK di seluruh Indonesia.

"Memang anggaran yang paling penting, memang masih banyak yang kurang, ini kendalanya, soal ini (anggaran) akan terus kita perbaiki, terkait dengan pembangunan BLK itu," kata Hanif di Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja Dalam Negeri (BBPLKDN) di Bandung, Kamis (18/3/2015).

Hanif mengatakan, anggaran di kementerian untuk BLK sangat kecil sekali, hanya sekitar Rp 100 miliar. Angka ini jauh dari memadai. Ia mencontohkan, pembangunan BLK di Bandung saja diperkirakan menelan biaya Rp 117 miliar.

Terkait hal ini, Hanif mengatakan, kementeriannya bisa saja mengajukan penambahan anggaran pada APBN Perubahan 2015. Namun, ia mengatakan, penambahan ini memerlukan persetujuan DPR RI.

"Kalau anggaran perubahan bisa juga, memang ini harus menjadi wacana bersama-sama untuk mendorong agar komitmen kita terhadap peningkatan kualitas SDM kita itu ditingkatkan terus disemua lini," katanya.

"Ini komitmen politik, baik itu pemerintah, DPR, kaitannya dengan pembamgunan BLK yang orientasi dasarnya adalah bagaimana caranya kita melakukan peningkatan kompetensi peningkatan tenaga kerja kita," pungkasnya. (K76-12).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com