Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gambar Terpidana Mati "Bali Nine" Bocor dan Tayang di TV, Kalapas Kerobokan Beri Klarifikasi

Kompas.com - 27/02/2015, 15:30 WIB
Kontributor Denpasar, Sri Lestari

Penulis

KEROBOKAN, KOMPAS.com — Gambar terpidana mati dari kelompok "Bali Nine" yang ditayangkan pada sebuah acara di satu stasiun televisi swasta nasional membuat heboh lingkungan Lembaga Pemasyarakatan Denpasar di Kerobokan.

Akses pengambilan gambar atas dua terpidana mati Myuran Sukumaran dan Andrew Chan tersebut dipertanyakan banyak pihak, terutama para pekerja media yang sehari-hari menanti perkembangan berita di sekitar lapas.

Kepala Lapas Denpasar, Sudjonggo, pun lekas memberikan klarifikasi. Dia berkilah, gambar yang ditayangkan dalam acara televisi tersebut diambil oleh narapidana lain dengan cara sembunyi-sembunyi. "Itu warga binaan. Sudah diamankan. Itu diambil secara sembunyi-sembunyi," kata Sudjonggo, Jumat (27/2/2015).

Sudjonggo juga menegaskan, pengambilan gambar secara sembunyi-sembunyi tak beda dengan pencurian. "Sudah diamankan, alatnya juga sudah diamankan," tegas Sudjonggo lagi.

Sebelumnya, di dalam tayangan di televisi tersebut terlihat terpidana mati bersama keluarganya di dalam aula. Belum ada yang tahu kapan gambar itu diambil. Sudjonggo memang tidak memberikan keterangan banyak. Namun, dia menegaskan, tidak ada keterlibatan petugas di dalam. "Petugas tidak ada yang terlibat," ujar dia lagi.

Mengenai warga binaan yang melakukan kegiatan merekam secara diam-diam akan dipikirkan mengenai sanksi yang dijatuhkan. Namun, hingga saat ini belum dijelaskan mengenai sanksi apa yang akan dijatuhkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com