Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Harga Beras di Jabar Jangan Ikut-ikutan Jakarta Dong..."

Kompas.com - 23/02/2015, 17:55 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis


BANDUNG, KOMPAS.com
 — Harga beras di Jawa Barat juga mengalami kenaikan. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat Ferry Sofwan mengatakan, rata-rata harga beras di Jabar pada bulan Desember 2014 adalah Rp 9.500 per kilogram, dan pada bulan Februari mencapai Rp 10.600 per kilogram.

"Kalau dari bulan Desember sampai hari ini meningkat 11 persen," kata Ferry di Bandung, Senin (23/2/2015).

Ferry menduga, kenaikan harga beras di Jawa Barat (Jabar) terjadi karena spekulasi dan respons terhadap kenaikan harga beras di Jakarta.

"Ini (kenaikan harga beras di Jabar) karena ikut-ikutan (kenaikan harga beras di Jakarta) dan berspekulasi," ujar Ferry.

Padahal, menurut dia, stok beras di Jawa Barat berlimpah dan aman untuk beberapa bulan ke depan. Dia juga mengatakan, bahkan Jabar dalam waktu dekat akan kembali panen raya.

"Stok beras di Jabar aman dan raskin juga sudah disalurkan, dan awal Maret, Indramayu dan Cirebon akan panen," kata dia.

Ferry berharap para pedagang di Jawa Barat tidak ikut-ikutan menaikkan harga beras hanya karena harga beras di Jakarta naik. Dia menegaskan bahwa Jawa Barat adalah daerah penghasil terbesar skala nasional untuk beras. Jakarta, lanjutnya, hanyalah pasar.

"Jadi, jangan samakan Jabar dengan Jakarta dong," imbuhnya.

Ferry menambahkan, kenaikan harga beras pada tahun ini lebih dahsyat dibandingkan pada tahun lalu.

"Tahun sekarang agak meningkat, makanya agak aneh (jika harga beras Jabar naik). Mungkin ini karena spekulasi. Sebab lainnya mungkin juga karena pernyataan Menteri Perdagangan yang menyatakan bahwa kita tidak akan impor beras. Segala kemungkinan bisa terjadi. Akan tetapi, kalau mafia, di Jabar tidak ada," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com