Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menaker: "Ngurus" Indonesia Tidak Susah, Uruslah NU dan Marhaen

Kompas.com - 24/01/2015, 20:59 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir

Penulis

UNGARAN, KOMPAS.com - Persoalan yang dihadapi Indonesia saat ini masih berkutat pada kemiskinan, pendidikan dan kesehatan. Menurut Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) M Hanif Dhakiri, kunci mengurai permasalahan Bangsa Indonesia terletak pada Nahdlatul Ulama (NU) dan Kaum Marhaen.

"Sebenarnya ngurus Indonesia tidak susah. Uruslah orang NU dan orang Marhaen," kata Hanif, saat memberikan sambutan dalam pelantikan pengurus Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Semarang, di arena NU Expo 2015 di Lingkungan Banjaran, Karangjati, Kabupaten Semarang, Sabtu (24/1/2015) siang.

Mengapa NU dan Marhaen? Hanif menjelaskan, sebab kedua golongan itulah yang paling banyak jumlahnya di Indonesia dan secara otomatis paling kompleks persoalannya. "Dalam Soal ekonomi, yang banyak utangnya ya orang NU dan Marhaen. Yang pendidikannya rendah ya (paling banyak) NU dan Marhaen. Persoalan TKI misalnya, ya paling banyak jelas NU dan Marhaen," papar Hanif.

Jika Pemerintah fokus mengentaskan kemiskinan warga NU dan kaum Marhaen, ungkap Hanif, niscaya sebagian besar permasalahan Bangsa Indonesia sudah terpecahkan. Sebab tantangan pemerintah saat ini dan kedepannya, masih berkutat pada persoalan kemiskinan.

"Kita ingin menyelesaikan masalah kemiskinan di Indonesia, kalau kita bisa meningkatkan ekonomi orang NU dan Marhaen. Pokoknya kalau ada apa-apa, syaratnya ngurusi NU dan Marhaen, selesai!," tegasnya.

Meskipun disebut punya banyak kesamaan dalam hal, kedua golongan itu menurut Hanif juga mempunyai perbedaan. Politisi asal PKB itu menyebutkan, satu-satunya yang membedakan NU dan Marhaen adalah dalam hal beribadah.

"Apa beda NU dan Marhaen? bedanya hanya pada aktivitas ibadahnya. Kalau tahlilan mungkin sama ya, tapi shalat NU lima waktu. Kalau yang Marhaen, ada bolongnya," ujar Hanif berkelakar.

Kunjungan Menaker M Hanif Dhakiri ke Kabupaten Semarang, Sabtu (24/1/2015) selain membuka NU Expo 2015 dan menyaksikan pelantikan Pengurus GP Ansor Kabupaten Semarang masa khidmat 2015-2020, juga melakukan pertemuan dengan para pengusaha di Kantor Kecamatan Bergas. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com