Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilarang Pacaran, Remaja 14 Tahun Gantung Diri

Kompas.com - 09/01/2015, 13:38 WIB

DENPASAR, KOMPAS.com — Seorang remaja berinisial MAMD (14) memilih gantung diri dengan selendang berwarna putih di tangga rumah orangtuanya.

Menurut Kanit I Polsek Denpasar Barat Ipda Putu Ika Prabawa, siswi SMP tersebut diduga nekat mengakhiri hidupnya dengan tragis karena tidak diperbolehkan berpacaran.

"Untuk sementara hasil dari penyelidikan, diduga korban kecewa karena itu (dilarang pacaran). Soalnya, ada laki-laki, teman korban, yang datang malam hari saat kejadian itu," ujar Putu Ika, Kamis (8/1/2015) kemarin.

Adanya dugaan tersebut, menurut Ipda Ika, juga diperkuat oleh keterangan ayah MAMD yang bekerja sebagai sopir taksi.

Menurut keterangan ayahnya, pada saat itu ia sedang tidur di kamar bersama istrinya. Sekitar pukul 03.00 Wita, ia mendengar ada barang jatuh di kamar korban.

Kemudian, sang istri, Ni Made Indrawati, turun dari kamarnya dan melihat korban dalam keadaan tergantung di tangga yang terbuat dari kayu.

Setelah itu, sang istri memberi tahu suaminya bahwa korban gantung diri. Mendengar hal itu, ayah dari MAMD bergegas turun mengambil gunting.

Saat diturunkan, tubuh MAMD masih hangat, tersengal-sengal, dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Penta Medika untuk mendapat pertolongan medis.

Namun naas, sekitar 10 menit dirawat di rumah sakit, MAMD dinyatakan meninggal oleh dokter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com