Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Solidaritas Kemanusiaan, Doa untuk Korban AirAsia Tidak Pandang Agama

Kompas.com - 07/01/2015, 22:40 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis


SEMARANG, KOMPAS.com
- Doa untuk korban yang meninggal akibat musibah kecelakaan tidak memandang agama, suku, maupun aliran kepercayaan. Doa adalah ungkapan hati kepada Yang Mahakuasa sebagai bentuk solidaritas kemanusiaan.

Demikian disampaikan Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah Abu Hafsin di sela-sela shalat gaib bagi korban AirAsia dan longsor Banjarnegara yang dilakukan puluhan kiai pondok pesantren berikut anggota masyarakat di kantor PWNU Jawa Tengah, Semarang, Rabu (7/1/2015).

"Kami tak pandang aliran agamanya apa, kami hanya ingin berdoa bagi mereka yang meninggal," kata dia. 

"Kita gelar shalat gaib sebagai bentuk solidaritas sesama manusia. Kami doakan mereka agar jenazahnya tenang, diterima di sisi Allah," Nur Shoib, Wakil Sekretaris PWNU Jawa Tengah, menambahkan di tempat yang sama.

Abu menginstruksikan kepada warga NU di Jawa Tengah untuk shalat gaib sebagai bentuk simpati dan solidaritas kemanusiaan. Terlebih, dalam keyakinan NU, umat  diperintah untuk bisa bersikap tasamuh, toleransi kepada siapapun. 

Shalat gaib warga NU malam ini dipimpin pemuka agama Kota Semarang, Kiai A'wani. Para jamaah mengenakan kemeja putih dan berpeci hitam. Mereka berdoa untuk para korban, baik yang telah ditemukan dan teridentifikasi maupun yang korban masih belum ditemukan hingga kini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com