Di hadapan keluarga, Datuk menyampaikan rasa duka atas peristiwa yang terjadi. Ia menyebut Yoyok sebagai anak muda yang yang ulet dan tekun.
"Masih muda, tekun, dan ulet. Kepribadian yang ramah membuat dirinya mudah bergaul dengan karyawan lainnya. Kami dari Manajemen AirAsia turut berduka sedalam-dalamnya," kata dia.
Sejak pagi, rumah duka "dibanjiri" pelayat hingga memenuhi jalan. Iring-iringan mengular, mengantar peti jenazah menuju TPU yang tak jauh dari rumah duka.
Isak tangis dari keluarga, kerabat, dan sahabat pecah saat melepas kepergian Yoyok menuju pemakaman. Yoyok adalah putra kedua dari pasangan Suharno dan Sri Sumingsri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.