Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/12/2014, 19:39 WIB
JAYAPURA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo memenuhi janjinya kepada warga Papua untuk membangun sejumlah pasar di provinsi ini.

Pada Sabtu (27/12/14), Jokowi meletakkan batu pertama pembangunan pasar Pharaa, Sentani, Jayapura, Papua. Pasar seluas kurang lebih 48.339 meter persegi ini akan dilengkapi dengan rumah keluarga sejahtera (rumah sehat) dan rumah anak harapan (rumah pintar).

"Saya datang ke Papua untuk memenuhi janji saya untuk membangun pasar di Sentani dan di Jayapura. Perlu diingat, pasar ini diberikan gratis kepada pedagang, tidak ada yang bayar. Jadi hati-hati, kalau ada yang bayar, laporkan kepada saya," tegas Jokowi dalam sambutannya.

Jokowi menambahkan, pembangunan pasar Pharaa akan membutuhkan waktu sekitar setahun lamanya.

"Jadi, tahun baru 2016, saya akan ke Papua lagi untuk meresmikan pasar ini," ujar Jokowi dan langsung disambut tepuk tangan masyarakat yang hadir.

Selain pasar Pharaa, Jokowi juga mulai membangun pasar Mama-mama di Jayapura dan pasar Bhuyaka di Sentani. Dipilihnya pasar untuk para mama ini, menurut Jokowi, karena wanita Papua masih mempunyai pola hidup memetik dan berburu yang kemudian dijual ke pasar. Mama-mama di Papua kerap menjadi satu-satunya anggota keluarga pencari nafkah dan seringkali tidak memiliki keterampilan yang cukup.

Kehadiran Presiden Jokowi di Sentani disambut gembira masyarakat daerah itu. Dalam kesempatan itu, Presiden juga berkunjung ke salah satu pesantren di Jayapura dan bertemu dengan para relawan yang memenangkan suara di Papua pada Pilpres lalu. Malam harinya, Presiden Jokowi menghadiri Perayaan Natal Bersama di Stadion Mandala Jayapura.

Laporan wartawan Sonora, Lilik Setyowibowo

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com