Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengungsi Banjir di Bandung Butuh Pakaian dan Obat-obatan

Kompas.com - 20/12/2014, 20:50 WIB
Kontributor Bandung, Reni Susanti

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Hujan yang tidak kunjung reda di Kabupaten Bandung, membuat sedikitnya 1.600 rumah terendam banjir. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, warga memilih mengungsi di lokasi yang disediakan pemerintah.

"Jumlah pengungsi terus bertambah. Bahkan Sabtu pagi tadi, pengungsi melonjak hingga 60 persen," ungkap Kepala Seksi Trantib Kecamatan Baleendah Djembar Suhardiman di Bandung, Sabtu (20/12/2014).

Mereka, sambung Djembar, mengungsi di tiga titik, yakni GOR Baleendah, Mesjid Baitul Ikhlas, dan Gedung Inkanas. Kondisi pengungsi saat ini cukup baik. Meski demikian, pihaknya berkoordinasi dengan Puskesmas untuk lebih sering melakukan pemeriksaan. Apalagi sebagian pengungsi merupakan balita dan lansia.

Bertambahnya jumlah pengungsi, membuat kebutuhan logistik bertambah. Untuk itu, pihaknya mengajukan penambahan logistik terutama makanan, pakaian, dan obat-obatan bagi para pengungsi ke pemerintah.  "Bagi yang ingin menyalurkan bantuannya, silakan," sebutnya.

Djembar menambahkan, banjir akibat luapan Sungai Citarum mulai meluas. Bahkan jalan yang menghubungkan Kota Bandung ke Kabupaten Bandung melalui Jalan Dayeuh Kolot dan Banjaran terputus.

Dari pantauan di lapangan, akibat peralihan arus lalu lintas ini, terjadi penumpukan di beberapa titik seperti jalan Baleendah. Kemacetan cukup panjang pun tidak bisa dihindari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com