Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muncul Rekahan, 1.200 Jiwa Terancam Longsor di Magelang

Kompas.com - 19/12/2014, 09:50 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana

Penulis

MAGELANG, KOMPAS.com — Tidak kurang 1.200 jiwa di Dusun Kupen, Desa Baleagung, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, terancam bencana tanah longsor. Ancaman longsor itu bahkan sudah terlihat sejak 10 tahun terakhir.

"Sejak 10 tahun terakhir, di sini sering terjadi longsoran kecil-kecil," kata Agus, warga dusun setempat, Jumat (19/12/2014).

Agus mengatakan, warga selalu khawatir jika musim hujan tiba lantaran tidak sedikit rumah yang sudah ambles dan roboh akibat longsoran-longsoran kecil itu. Agus menyebutkan, ada sekitar 240 rumah yang berdiri di kawasan Bukit Andong itu.

"Ada juga rumah yang sudah roboh terkena longsor. Kami selalu khawatir, apalagi kalau masuk musim hujan seperti saat ini," imbuh Agus.

Selain longsoran kecil, kata Agus, di atas bukit juga diketahui sudah muncul rekahan tanah yang semakin memanjang setiap tahun. Saat ini rekahan itu sudah mencapai 800 meter, sedangkan di bawah bukit juga muncul rekahan sepanjang 600 meter.

"Agar tidak terus memanjang, warga hanya menutup rekahan itu dengan tanah," ucap Agus yang menjabat sebagai Kepala Urusan (Kaur) Umum Desa Baleagung ini.

Seperti diberitakan, Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta akan memasang dua alat early warning system (EWS) di dusun ini, Jumat siang. EWS merupakan alat peringatan dini terhadap bencana tanah longsor.

"Setelah kami kaji dan survei, ternyata ada rekahan tanah yang memanjang sekitar 800 meter di dusun ini. Ini berpotensi tinggi mengakibatkan longsor yang bersifat masif," kata Subandriyo, Kepala BPPTKG Yogyakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com