Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Krisis Penerbangan ke Krayan, Menteri Susi Dapat "Request"

Kompas.com - 15/12/2014, 14:45 WIB
Kontributor Nunukan, Sukoco

Penulis

NUNUKAN, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Nunukan Kalimantan Utara mengaku telah meminta tambahan penerbangan kepada pemilik maskapai penerbangan Susi Air, Susi Pudjiastuti yang kini menjabat sebagai Menteri Kelautan. Hal ini terkait krisis penerbangan ke Kecamatan Krayan.

Kepala Bidang Kominfo dan Perhubungan Udara Dinas Perhubungan Kabupaten Nunukan Sugianto Albert, Senin (15/12/2014) mengatakan, menumpuknya kegiatan diakhir tahun membuat penumpang Susi Air tujuan Kecamatan Krayan membeludak.

“Kebetulan ini kondisi selesai tes CPNS dan akhir tahun, sehingga banyak aktivitas masyarakat di sana berurusan di sini baik swastanya maupun pemerintah kecamatannya untuk meng-SPJ-kan kegiatannya, maka terjadilah penumpukan di sini. Moda kita cuma satu, sementara seat-nya cuma 12, adapun volume penerbangannya cuma empat kali dalam seminggu,” ujar Sugianto.

Saking membeludaknya jumlah penumpang, membuat warga harus menginap di Bandara Nunukan agar pagi harinya mendapat tiket saat loket Susi Air buka pukul 08:00 Wita. (Baca: Berebut Tiket Pesawat, Warga Krayan Harus Bermalam di Depan Loket)

Bahkan, akibat sulitnya mendapat tiket membuat warga Kecamatan Krayan terpaksa menginap di Nunukan lebih dari satu bulan. “Memang mereka menunggu ada yang lebih dari satu bulan karena keterbatasan seat dan volume penerbangan. Kalau dari sana banyak pilihan. Masuk dari Malinau, masuk dari Tarakan, masuk juga kargo. Sementara dari sini hanya empat kali penerbangan, jadi ada penumpukan penumpang di sini,” imbuh Sugianto.

Demi mengatasi krisis penerbangan ke wilayah perbatasan berlanjut, Pemerintah Daerah Nunukan meminta adanya penambahan penerbangan dari empat kali seminggu menjadi tujuh kali dalam seminggu.

”Hari Sabtu kemarin kita sudah melaporkan kepada manajemen Susi Air agar Susi Air mengambil kebijakan memberikan tambahan penerbangan. Ibu Susi kemarin memberikan kebijakan mulai minggu ini penerbangan full satu minggu,” kata Sugianto Albert.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com