"Saya baca di media jelang kedatangan Jokowi, ratusan kapal trawl (pukat harimau) menghilang," tanya Susi, kepada beberapa pejabat daerah yang mendampinginya, Rabu pagi.
Susi menegaskan, penanganan penangkapan ikan dengan menggunakan pukat harimau diserahkan kepada pemerintah daerah bekerja sama dengan penegak hukum. "Jika Pemda tak bisa berantas, maka saya akan tarik semua bantuan nelayan di Bengkulu. Namun, jika berhasil, bantuan akan saya tambah. Ini bentuk reward and punishment," katanya.
Sebelumnya, beberapa nelayan Bengkulu mengungkapkan bahwa ratusan kapal yang biasa menggunakan pukat harimau untuk mencari ikan mendadak menghilang empat hari menjelang kedatangan Presiden Jokowi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.