Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yati Tewas Dibunuh Kekasih yang Dikenalnya lewat Facebook

Kompas.com - 05/11/2014, 17:24 WIB
Kontributor Bandung, Reni Susanti

Penulis


BANDUNG, KOMPAS.com
 — Yati Safitri (32), warga Desa Padaulun, Kecamatan Paseh, Kabupaten Bandung, tewas mengenaskan di bukit Walahir, Kecamatan Paseh, Kabupaten Bandung. Wajah Yati rusak karena hantaman batu oleh kenalannya di Facebook, Ginanjar (18).

Menurut Ginanjar, perkenalannya dengan Yati berawal dari Facebook. Dari obrolan biasa, lama-kelamaan, keduanya terlibat obrolan mesra sehingga memutuskan untuk menjalin tali percintaan, padahal dia baru saja menikah dan istrinya tengah hamil muda.

"Pertama kali bertemu tatap muka di Alun-alun Majalaya. Awalnya hanya ngobrol-ngobrol, tapi langsung akrab," ujar Ginanjar di Mapolres Bandung, Rabu (5/11/2014).

Hubungan mereka semakin akrab. Biasanya, mereka bertemu di sebuah bukit di Kampung Walahir, Desa Drawati, Kecamatan Paseh. Tiba-tiba, sebulan berselang, Yati mengontak Ganjar dan meminta pertanggungjawaban. Korban mengaku hamil dan meminta pelaku untuk menikahinya.

Merasa tak pernah berhubungan badan dengan korban, pelaku menolak menikahinya. Lalu, sambung Ginanjar, korban pun minta bertemu di tempat biasa. Dalam pertemuan itu, korban kembali mengulangi permintaannya sehingga membuat pelaku kesal. Ginanjar lalu mengambil batu besar dan memukuli Yati hingga tewas. Ginanjar mengaku merencanakan pembunuhan tersebut.

"Saya kesal dengan permintaan itu. Saya merasa tidak berhubungan badan kenapa harus bertanggung jawab," ungkapnya.

Setelah itu, Ginanjar pun pergi meninggalkan jasad Yati. Seorang petani lalu menemukan mayat Yati dalam kondisi membusuk pada tanggal 1 Oktober 2014 dan melaporkannya ke Polsek Paseh.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com