Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gadis Pemandu Karaoke: Bapak dan Ibu Saya Tak Peduli

Kompas.com - 22/10/2014, 16:13 WIB
Kontributor Pamekasan, Taufiqurrahman

Penulis

PAMEKASAN, KOMPAS.com — Air mata di pipi Moniq bercucuran di tengah tangisannya kala digiring oleh aparat Satuan Polisi Pamong Praja Pamekasan, Rabu (22/10/2014). Gadis berusia 17 tahun itu ditangkap aparat di kamar kosnya di Jalan Bonorogo, Kelurahan Lawangan Daya, Kecamatan Pademawu, Pamekasan.

Moniq ditangkap karena tidak bisa menunjukkan kartu identitas. Saat digerebek aparat, Moniq tengah duduk santai di depan kamar kosnya, bersama dengan dua orang laki-laki. Kedua lelaki yang menemani Moniq itu tak ditangkap karena bukan penghuni kos dan bisa menunjukkan kartu identitas. 

Kepala Seksi Penyelidikan dan Penindakan Satpol PP Pamekasan Yusuf Wibiseno mengatakan, berdasarkan Peraturan Bupati Pamekasan Nomor 12 Tahun 2012, penghuni kos harus mengantongi identitas.

Moniq mengaku bekerja sebagai pemandu karaoke di Pamekasan. Profesi ini pun dipermasalahkan karena Moniq masih di bawah umur dan dalam tanggung jawab orangtua. "Anak seusia kamu masih menjadi tanggung jawab kedua orangtua, tidak boleh mencari nafkah sendiri," ungkap Yusuf.

Saat diberi pengarahan, Moniq, yang mengaku hanya lulusan SMP, mengaku rumah tangga orangtuanya sedang bermasalah. Akibatnya, dia memilih meninggalkan rumah dan memilih tinggal di rumah kos sambil menjadi pemandu karaoke.

"Bapak dan ibu saya sudah tidak pedulikan saya sehingga saya kos dan jadi pemandu dan penyanyi karaoke," ungkap Moniq.

Aparat satpol PP masih berusaha mencari keberadaan orangtua Moniq agar dapat menjemput anaknya ke kantor satpol PP. Jika orangtuanya tidak ditemukan, Moniq akan diserahkan kepada kepala desa agar diserahkan kepada orangtuanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com