DPW PPP Jabar Baru Terima Undangan Muktamar Kubu Surydharma Ali Melalui SMS

TASIKMALAYA, KOMPAS.com – Plt Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provinsi Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, pihaknya belum menerima undangan resmi terkait pelaksanaan Muktamar kubu Suryadharma Ali yang rencananya akan dilaksanakan di Jakarta 30 Oktober mendatang. Uu hanya mengaku baru menerima informasi tersebut dalam bentuk pesan singkat (SMS) melalui ponsel pribadinya.

“Untuk rencana Muktamar di Jakarta 30 Oktober nanti, saya baru mendapatkan informasi melalui SMS ke HP saya. Untuk undangan resminya saya belum menerima sampai malam ini,” terang Uu kepada wartawan saat di Mako Polres Tasikmalaya, Selasa (21/10/2014) malam.

Saat ditanya sikap DPW PPP Jawa Barat kehadirannya dalam undangan tersebut, Uu mengaku belum bisa memberikan jawaban. Soalnya, lanjut Uu, ia akan melakukan pembahasan terlebih dahulu dengan pengurus DPW Jabar lainnya.

“Kalau nantinya akan hadir atau tidak dalam Muktamar di Jakarta, kita belum bisa memastikannya sekarang. Soalnya kan harus diputuskan dulu melalui musyawarah seluruh pengurus DPW Jawa Barat. Jadi tidak bisa diputuskan langsung sendiri oleh saya,” kata Uu.

Uu pun meyakini sampai sekarang para kader di wilayahnya masih solid mendukung kebesaran partai. Apalagi, Kabupaten dan Kota Tasikmalaya merupakan basis terbesar kekuatan PPP di Indonesia.

“Saya meminta kepada para kader untuk tak terpengaruh dengan adanya dua kubu di tataran pengurus pusat. Saya yakin sampai sekarang kader partai masih solid,” tambah Uu.

Uu pun mengaku dirinya sempat menghadiri pelaksaan Muktamar kubu Romahurmuziy yang dilaksanakan di Surabaya 15-17 Oktober lalu. Langkah itu setelah seluruh pengurus DPW Jabar sepakat untuk bisa hadir dalam Muktamar tersebut.

Meski hadir di Muktamar kubu Romahurmuziy, ia menyatakan sebagai kader dan pengurus DPW, Uu siap menerima segala konsekuensi atas keputusan secara organisiasi tersebut.

"DPW Jawa Barat mendukung Romi. Karena saya sebagai pengurus dewan pimpinan wilayah, maka tentu ikut pada keputusan secara organisatoris wilayah," ungkap Uu.

Seperti diketahui, wilayah Kabupaten dan Kota Tasikmalaya merupakan basis terbesar kekuatan partai berlambang Ka'bah tersebut. Hal itu terbukti dua wilayah tersebut dipimpin oleh kepala daerah yang berasal dari PPP. Yakni, Bupati Tasikmalaya, Uu Ruzhanul Ulum selaku Plt Ketua DPW PPP Jawa Barat, dan Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman, selaku Ketua DPC PPP Kota Tasikmalaya.

Di tataran legislatif pun, PPP selalu menjadi pemenang pemilihan legislatif di kedua wilayah ini. Bahkan Ketua DPRD periode sekarang dan sebelumnya, kedua wilayah ini selalu dijabat oleh pemimpin yang berasal dari PPP.

Diberitakan sebelumnya, PPP kubu Suryadharma Ali rencananya akan melaksanakan Muktamar di Jakarta 30 Oktober mendatang. Hal ini setelah kubu Suryadharma mengklaim Muktamar yang dilaksanakan di Surabaya dengan hasil aklamasi dan menentukan Ketua Umum PPP Romahurmuziy dinyatakan tidak sah.