"Tidak hanya saya sendiri, tetapi dibantu oleh tim khusus untuk menyeleksi," ujar Ani dalam sambutannya di depan 20 netizen tersebut.
Mereka adalah para netizen pemilik akun Facebook, Twitter, serta Instagram yang mengirimkan testimoninya mengenai 10 tahun pemerintahan SBY dan dilengkapi dengan tagar #KopdarPamitan.
"Ada ribuan ucapan dengan #KopdarPamitan. Ucapannya baik-baik semua, saya dan tim sampai bingung memilihnya," ungkap Ani.
Dalam kesempatan ini, dia juga mengucapkan terima kasih kepada para followers di akun Facebook dan Twitter Presiden serta akun Instagram miliknya yang selama ini secara intens memuat foto dari kegiatan Presiden dan Ibu Negara.
Menurut Ani, media sosial tidak hanya digunakan untuk membagi foto dan informasi melalui status, tetapi juga untuk berinteraksi serta bersosialisasi dengan masyarakat.
Sementara itu, pebalap perempuan, Alexandra Asmasubrata, salah satu netizen yang terpilih, mengaku bangga bisa bertemu dan berbincang dengan SBY dan Ani.
"Bangga bisa bertemu dan berbincang dengan Bapak Presiden dan Ibu Negara," pungkasnya.
Pertemuan dengan 20 netizen itu dilakukan secara tertutup. Acara Kopdar Pamitan dimulai sekitar pukul 16.00 WIB.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.