Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Bentrokan Warga dengan Polisi, Sejumlah Warga Mengungsi ke Asrama TNI

Kompas.com - 04/10/2014, 18:55 WIB
Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Penulis


AMBON, KOMPAS.com - Situasi Kota Bula, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) Maluku hingga Sabtu petang ini masih mencekam. Kondisi tersebut memaksa sejumlah warga Bula mengungsi ke asrama TNI di kota itu. Warga mengatakan mereka terpaksa mengungsi ke asrama TNI di kota itu lantaran mereka khawatir dengan kondisi kota yang masih mencekam.

“Banyak warga yang memilih mengungsi di asrama TNI yonif 731 Kabaressy kompi senapan E, mungkin karena mereka takut,” ungkap sumber Kompas.com saat dihubungi dari Ambon, Sabtu (4/10/2014).

Umumnya warga yang mengungsi itu karena rumahnya berdekatan dengan kantor polres setempat. Warga memilih mengungsi setelah warga terlibat bentrokan dengan aparat kepolisian setempat sejak siang tadi. Bentrokan antara polisi dan warga ini terjadi pasca-aksi unjuk rasa ribuan warga Bula di depan kantor Polres SBT.

“Umumnya warga yang mengungsi itu ibu-ibu dan anak-anak yang rumahnya dekat dengan kantor polres,” ujarnya.

Bentrokan antar warga dan polisi ini mengakibatkan sejumlah warga tertembak dan sebagian lainnya terluka karena dipukul polisi. Bentrok juga mengakibatkan sebuah pos polisi yang berada tak jauh dari kantor polres setempat dibakar massa.

Salah seorang warga Muhamad Rumuar kepada Kompas.com menuturkan kondisi di Kota Bula hingga petang ini masih mencekam. Sejumlah aparat brimob terlihat berdiri dijalan-jalan dengan senjata laras panjang.

“Toko - toko dan swalayan tutup sejak pagi tadi. Jalan-jalan diblokade, situasinya sangat mencekam,” ujarnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, aksi unjuk rasa ribuan warga yang memprotes penganiayaan terhadap RN berakhir bentrok. Warga menuntut agar Kapolres dan Wakapolres SBT bertanggung jawab atas penganiayaan itu.

Akibat bentrokan tersebut, sejumlah warga terluka karena tertembak peluru sejumlah warga juga mengalami luka lebam dibagian wajah dan tubuhnya akibat terkena pukulan polisi. Bentrok juga mengakibatkan pos polisi di Bula dibakar massa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com