Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca-penembakan 4 Prajurit TNI, Anggota Brimob Dilarang Keluar Markas

Kompas.com - 22/09/2014, 15:57 WIB

BATAM, KOMPAS.com — Kondisi di Markas TNI dan kepolisian masih terasa mencekam, Senin (22/9/2014) dini hari, pasca-bentrokan antara sekelompok anggota TNI Batalyon Infanteri 134 Tuah Sakti dan anggota Brimob di Markas Komando (Mako) Brimobda Kepri, di Tembesi, Batuaji, Batam, Kepulauan Riau (Kepri), Minggu (21/9/2014) malam.

Berdasarkan pantauan, gerbang Mako Brimob dijaga oleh beberapa orang anggota Polisi Militer (PM). Selain PM, terlihat puluhan anggota Batalyon 134/TS berpakaian preman yang berjaga.

Tak satu pun anggota Brimob tampak di luar markas. Sebelumnya, semua anggota telah diperintahkan masuk ke dalam. Petugas juga sempat memasang garis polisi di depan Mako Brimob.

Kegentingan akibat insiden ini juga terasa di Mapolres Barelang. Pasukan disiagakan dengan senjata lengkap. Mereka memeriksa dengan ketat siapa pun yang memasuki Mapolresta, termasuk wartawan yang hendak melakukan pemantauan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com