Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atlet Dayung Tradisional Tewas usai Berlomba di Festival Danau Toba

Kompas.com - 21/09/2014, 07:16 WIB
Kontributor Pematangsiantar, Tigor Munthe

Penulis


TOBA SAMOSIR,KOMPAS.com - Martahi Tambunan, atlet perahu dayung tradisional Batak (Solu Bolon), tewas usai berlomba di perairan Danau Toba, Sabtu (20/9/2014). Acara tersebut merupakan rangkaian Festival Danau Toba di Balige, Toba Samosir (Tobasa), Sumatera Utara.

Kepala Dinas Pariwisata Tobasa Ultri Simangunsong mengungkapkan atlet tersebut sempat dibawa ke Rumah Sakit Balige sebelum akhirnya tewas. "Namun kami kurang tahu persis kronologi kejadian. Kebetulan saat itu kami sedang ada acara di lapangan Sisingamangaraja," katanya.

Korban diduga tewas akibat kelelahan usai berlomba di perairan Danau Toba di Balige. Sejumlah pihak menyebut ada keterlambatan dalam penanganan saat korban akan dilarikan ke rumah sakit.

Sementara itu, FDT 2014 yang sudah berlangsung sejak 17 September akan berakhir hari Minggu ini (21/9/2014). Rencananya akan ditutup Wakil Gubernur Sumatera Utara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com