Menurut pria yang akrab disapa Emil ini, pertemuan dengan Hashim tersebut untuk membahas perbedaan pendapat soal pilkada lewat DPRD yang tidak disetujuinya. Pandangan itu berseberangan dengan partai pengusungnya, Gerindra dan PKS, pada saat mencalonkannya menjadi Wali Kota Bandung.
"Saya cuma memohon izin (kepada Hashim), saya beda pendapat soal RUU," kata Emil di Sarijadi, Kota Bandung, Rabu (17/9/2014).
Dalam pertemuan tersebut, Emil mengatakan bahwa Hashim tidak mempermasalahkan sikapnya yang menolak RUU Pilkada melalui DPRD. Menurut Hashim, kata Emil, selama belum ada keputusan, perbedaan pendapat masih dianggap hal yang wajar asal masih dalam koridor yang santun dan beretiket.
"Beliau menghargai perbedaan pendapat. Beliau bilang ini demokrasi," kata Emil.
Lebih lanjut Emil menambahkan, meski sikapnya sejalan dengan Wakil Gubernur Jakarta Basuki Tjahja Purnama, ternyata reaksi Hashim justru berbeda terhadap Emil. Seperti diberitakan, Hashim sempat mengeluarkan pernyataan keras terhadap Ahok lantaran mengundurkan diri dari partai karena berbeda pendapat.
"Enggak dimarahin. Saya ini kan bukan kader Gerindra," kata Emil.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.