Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Istri Selamatkan Suami yang Gantung Diri

Kompas.com - 02/09/2014, 15:40 WIB
Kontributor Kendal, Slamet Priyatin

Penulis

KENDAL, KOMPAS.com - Thamrin (30), warga RT 12 RW 03 Kelurahan Kebondalem, Kecamatan Kendal, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, mencoba bunuh diri dengan cara menggantung lehernya dengan menggunakan seutas tali plastik kuning, di ruang tengah rumahnya. Namun aksi Thamrin bisa digagalkan istrinya, Erna (250.

Informasi yang dihimpun Kompas.com menjelaskan, awalnya, lelaki yang biasa disapa "Kangen Band" itu sudah siap-siap gantung diri dengan mengalungkan tali plastik yang ditambatkan di kayu atap ruang tengah. Saat lehernya sudah terjerat, tiba-tiba sang istri, Erna masuk dan melihat aksi nekat suaminya itu. Erna buru-buru menarik badan Thamrin hingga terjatuh dan kepala suaminya it membentur lantai sampai berdarah.

Mengetahui kepala suaminya berdarah, Erna kemudian berteriak minta tolong. Sejurus kemudian, muncullah Khamadan (35), tetangga Thamrin. Khamadan mendapati Thamrin sudah dalam keadaan tak sadarkan diri dan kepalanya berdarah.

“Lalu Thamrin dengan didampingi istrinya saya antar ke RSUD Suwondo Kendal, dengan naik becak. Namun sesampai di jalan raya, korban kami oper naik angkot,” kata Khamadan, Selasa (2/9/2014). Khamadan menambahkan, saat ini Thamrin masih dalam perawatan tim medis RSU Suwondo.

Sementara itu, tetangga Thamrin lainnya, Ester (50), mengatakan, Thamrin jarang bertegur sapa dengan tetangga dan cenderung tertutup. Setiap hari, Thamrin sering bertengkar dengan istrinya, namun para tetangga tidak tahu apa yang diributkan. “Kami tidak tahu namanya. Kami biasa memanggil dia, 'Kangen Band',” kata Ester.

Ester menambahkan, setiap hari Thamrin berjualan siomay keliling dari kampung ke kampung. Thamrin adalah asli warga Lampung, dan mengontrak rumah di daerah itu sejak 14 bulan yang lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com