Para peserta yang diwisuda umumnya anak-anak. Mereka berasal dari 120 taman pengajian di Kota Ambon.
Acara wisuda akbar ini sendiri berlangsung meriah, karena diselingi dengan pementasan berbagai pertunjukan kesenian Islam, seperti tari Samra, hadrah dan sebagainya yang dibawakan oleh para peserta.
Selain para wisudawan, pengasuh taman pengajian dan kerabatnya, hadir dalam acara tersebut juga Gubernur Maluku Said Assagaf, Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy dan ustadz Yusuf Mansur dari Jakarta.
Dalam sambutannya, ketua panitia Aladin Niapele mengakui bahwa wisuda akbar yang diikuti ribuan santri tersebut baru pertama kali dilakukan di Kota Ambon. ”Kegiatan wisuda ribuan santri taman pengajian ini merupakan kegiatan perdana yang baru pernah dilakukan di Ambon,” kata dia.
Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy mengatakan, peran taman pengajian di Ambon sangat penting untuk membina akhlak dan karakter generasi muda Islam di Kota Ambon.
“Peran taman pengajian sangat penting untuk menumbuhkan kesadaran generasi untuk menjadi lebih baik. Semoga pengetahuan yang didapat membawa manfaat bagi peserta yang diwisudah.” ungkap Richard.
Di akhir kegiatan, panitia juga menggelar dorprize yang berhadiah tiket umrah dan Al Quran elektronik bagi para pengasuh taman pengajian.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.