Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wakil Bupati Meninggal dan Tak Sempat Hadir dalam Pelantikannya

Kompas.com - 29/08/2014, 14:50 WIB
Kontributor Lampung, Eni Muslihah

Penulis

BANDAR LAMPUNG, KOMPAS.com — Wakil bupati Lampung Utara terpilih Paryadi tutup usia. Paryadi bahkan belum dilantik karena sebelumnya sedang sakit.

"Innalillahi wa inna ilaihi raajiun, telah berpulang ke rahmatullah, Bapak Paryadi, wakil bupati Lampung Utara (terpilih) periode 2014-2019 yang belum sempat dilantik dikarenakan sakit. Semoga amal ibadahnya diterima di sisi-Nya," kata Ketua Komisi Informasi Daerah (KID) Provinsi Lampung Juniardi melalui pesan singkat, Jumat (29/8/2014).

Paryadi berpasangan dengan Agung Ilmi dalam Pemilukada Kabupaten Lampung Utara untuk periode 2014-2019, serta diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hanura, dan PKPI. Pasangan ini dilantik pada 25 Maret 2014, tetapi Paryadi tak ikut dalam proses pelantikan karena tengah terbaring sakit.

"Memang sakitnya sudah lama. Sejak masa-masa pemilihan itu juga beliau sudah sakit," ujar dia.

Hal itu dibenarkan Ketua KPUD Lampung Utara Martoni. Menurut dia, Paryadi tidak terdeteksi sakit saat proses seleksi pencalonan.

"Namun, ketika proses sosialisasi dan pemilihan, Pak Paryadi jatuh sakit. Saya sendiri tidak tahu persis. Sepertinya, sakit pada bagian otaknya," ujar dia.

Martoni berharap, pemerintahan Agung Ilmi dapat membangun komunikasi yang baik dengan DPRD agar segera mendapat pengganti wakilnya dan segera membangun Lampung Utara dengan sebaik-baiknya. Almarhum disemayamkan di rumah duka di Kelurahan Korpri, Bandar Lampung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com