Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lomba Gulat di Perayaan Kemerdekaan Pun Berbuntut Urusan dengan Kepolisian

Kompas.com - 28/08/2014, 04:54 WIB
Kontributor Pamekasan, Taufiqurrahman

Penulis

SUMENEP, KOMPAS.com - Perayaan hari kemerdekaan di Kecamatan Arjasa, Sumenep, Jawa Timur, harus berbuntut urusan dengan kepolisian. Penyebabnya, warga yang tak terima dengan permintaan polisi untuk menghentikan lomba gulat dalam rangkaian perayaan, merusak rumah Kapolsek Arjasa, pada Rabu (27/8/2014).

"Kita sudah melakukan pendekatan secara baik-baik kepada panitia agar dihentikan. Tapi permintaan kami tidak ditanggapi. Justru warga emosi," kata Kapolres Sumenep, AKBP Marjoko, Rabu. Selain tak ada dalam daftar lomba yang dilaporkan ke kepolisian sebagai bagian dari perayaan, ujar dia, lomba itu dianggap juga berbahaya.

Sampai saat ini, Polres Sumenep belum menentukan tersangka pelaku maupun penggerak aksi perusakan rumah dinas Kapolsek Arjasa tersebut. Namun, Marjoko mengatakan proses penyidikan tetap berlanjut. Sebelumnya diberitakan, sekitar 150 orang melakukan pelemparan ke rumah dinas Kapolsek Arjasa. Akibatnya, jendela rumah dinas tersebut rusak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com