“Siapapun presidennya, pemimpin tertinggi saya hanya Allah ta’alla. Jadi saya berharap pemimpin negeri ini adalah pemimpin yang takut pada Tuhannya,” tutur Peggy, di sela kegiatan Mejelis Inspirasi Keliling Negeri di Masjid Nurul Ulum, SMP Negeri 2 Kota Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (23/8/2014).
Menurut wanita yang sempat melejit berkat kata “pusiiing” itu, pemimpin yang sudah takut dan menjalankan perintah dan larangan Tuhan Yang Maha Kuasa, maka semua akan terimplementasi pada sikapnya dalam menjalankan roda pemerintaha meskipun percaturan dunia begitu berat.
“Kalau basisnya sudah karena amanah Tuhan, mau dia judulnya presiden, menteri, wartawan atau siapapun, semua akan mati dan akan bertanggung jawab kepada Allah SWT,” ucap Peggy, yang kini berhijab syari itu.
Peggy datang ke Kota Magelang untuk menjadi pembicara dalam kegiatan “Akhwat Bergerak” Majelis Inspirasi Keliling Negeri. Dalam kegiatan itu, Peggy berbagi ilmu dan perjalanan hidup spiritualnya kepada ratusan perempuan di Kota Sejuta Bunga ini. Pada kesempatan itu pula, Peggy menggalang dana untuk didonasikan kepada 1.000 ibu hamil di Gaza, Palestina.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.