Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kampung Jokowi Rawan Jambret, Kini Warga Girang karena Banyak Polisi

Kompas.com - 22/08/2014, 16:46 WIB
Kontributor Surakarta, M Wismabrata

Penulis

SOLO, KOMPAS.com — Tetangga rumah presiden terpilih Joko Widodo di Jalan Kutai, Sumber, Solo, Jawa Tengah, merasa girang karena banyak aparat yang berjaga di kampung mereka. Pasalnya, wilayah yang mereka tinggali ini rawan jambret.

Salah seorang tetangga Jokowi, Joko Trisono, mengatakan, dalam menghadapi maraknya tindak kejahatan yang terjadi di wilayah Sumber tersebut, warga kampung dan perumahan membuat portal di setiap pintu masuk kompleks. Warga juga memberlakukan buka tutup portal untuk membingungkan penjahat.

Menurut Joko yang rumahnya bersebelahan dengan rumah Jokowi, warga sudah merasa aman karena banyak aparat yang berpatroli di kampung mereka. Sebab, menurut Joko, sekitar sebulan yang lalu, penjambretan pernah terjadi tak jauh dari rumah Jokowi.

"Wah, rawan jambret Mas di sini, karena jalannya sepi. Tapi sekarang sudah aman karena banyak polisi berjaga-jaga. Kita senang juga," kata Joko kepada wartawan, Jumat (22/8/2014).

Joko merasa bangga terpilihnya warga Sumber, Solo, menjadi presiden. Menurut Joko, setelah Jokowi dilantik menjadi presiden, pintu masuk ke kampung Jokowi akan diberlakukan satu pintu.

"Belum ada pemberitahuan apa pun, tapi saya dengar hanya ada satu pintu. Menurut saya, wajar kalau itu prosedurnya," kata Joko kepada wartawan.

Sementara itu, pejabat Humas Polresta Surakarta, AKP Sis Raniwati, membenarkan bahwa wilayah Sumber rawan jambret, tetapi semua pelaku sudah tertangkap. Sementara itu, untuk pengamanan di kediaman keluarga Jokowi merupakan kebijakan internal petugas.

Sis menegaskan, aktivitas warga masih akan sepeti biasa, dan akan terus dilakukan komunikasi dengan warga di wilayah Sumber.

"Untuk pengamanan lingkungan sekitar, akan terus kita lakukan komunikasi dengan warga agar aktivitas warga tidak terganggu," kata Sis saat ditemui di Mapoplresta Surakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com