Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Putri Ketua Komisi V yang Tersengat Listrik Belum Tahu Ayahnya Tewas

Kompas.com - 14/08/2014, 15:56 WIB
Kontributor Timor Barat, Sigiranus Marutho Bere

Penulis


KUPANG, KOMPAS.com
— Rencana pihak keluarga untuk membawa jenazah Ketua Komisi V DPR Laurens Bahang Dama ke kampung halamannya di Dewuk, Desa Lenang, Kecamatan Pocoranaka, Manggarai Timur, masih ditunda mengingat putrinya, Serli Dama, yang juga tersengat aliran listrik masih dirawat di Rumah Sakit Kasih Ibu, Denpasar, Bali.

“Sampai saat ini, Serli belum mengetahui kalau ayahnya sudah meninggal sehingga ibunya Serli mengharapkan agar jenazah suaminya dibawa ke Manggarai setelah Serli tahu dan melihat langsung jenazah ayahnya," kata Hilarius Dahat, salah seorang pengurus Ikatan Keluarga Manggarai Bali, yang dihubungi Kompas.com dari Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (14/8/2014) siang.

"Kita mengharapkan mudah-mudahan hari ini Serli sudah bisa keluar rumah sakit untuk bisa tahu berita buruk ini,” tambahnya.

Menurut Hilarius, sejak tadi malam, sejumlah pengurus ikatan keluarga Manggarai dan Ikatan Keluarga Flobamora Bali berkumpul di rumah duka untuk melakukan koordinasi terkait rencana pemakaman Laurens di Manggarai Timur.

”Kita harapkan hari Sabtu (16/8/2014) jenazahnya sudah bisa dibawa ke Manggarai Timur untuk dimakamkan,” kata Hilarius.

Seperti diberitakan, politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu meninggal karena tersengat aliran listrik saat menolong putri keduanya, Serli Dama, yang berteriak minta tolong karena tersetrum di dalam kamar mandi. Laurens meninggal saat tiba di rumah sakit. (baca juga: Ketua Komisi V DPR Tewas Tersengat Aliran Listrik Saat Menolong Anaknya)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com