Jasad Rubiah (80) ditemukan di dalam kamar rumahnya dengan mulut tersumpal serta tangan dan kaki terikat kain jarik atau selendang. "Tadi pagi setelah antar anak ke sekolah, sekitar jam setengah delapan. Tiba-tiba ada teriakan dari arah rumah korban. Ternyata anaknya menemukan Bu Rubiah tewas di kamarnya," kata Antonosius Waluyo, Kepala Desa Genting, yang juga tetangga Rubiah.
Janda enam anak tersebut, ungkap Anton, ditemukan kali pertama oleh Suliah (34), yang tak lain adalah anak Rubiah.
Jasad Rubiah, yang tinggal sendirian di rumah itu, ditemukan sudah kaku. "Kondisi tangan dan kakinya terikat jarik. Mulutnya juga dibekap kain. Posisinya di kamar depan," imbuh Anton.
Berdasarkan informasi yang terhimpun, sejumlah perhiasan milik Rubiah hilang, di antaranya kalung 15 gram, gelang 10 gram, dan cincin 5 gram yang sering dipakainya.
Hingga berita ini diturunkan, polisi masih melakukan olah tempat kejadian perkara. Selain memeriksa jasad Rubiah, polisi juga memeriksa sejumlah saksi serta menurunkan anjing pelacak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.