Rumah yang Rusak karena Kerusuhan di Lampung Akan Diperbaiki

"Kami akan segera melakukan pembangunan fisik bagi rumah warga yang rusak sebagai bentuk empati kami atas musibah yang menimpa pada warga kami," kata Bambang Kurniawan.

Dia belum menyebutkan nominal bantuan yang akan diberikan pada warga yang mengalami musibah kerusuhan, namun Bambang menegaskan bantuan itu menurutnya akan diserahkan setelah tim selesai melakukan inventarisasi kerusakan.

Berdasarkan data dari Dinas Sosial dan Ketenagakerjaan serta Transmigrasi Kabupaten Tanggamus terdapat 39 rumah mengalami rusak ringan dan berat, empat motor terbakar termasuk motor aparat kepolisian, dua mobil terbakar dan enam motor lainnya dijarah oleh massa.

Selain merehabilitasi fisik, lebih lanjut Bambang menambahkan pihaknya akan merehabilitasi mental warga pasca-kerusuhan.

"Pasca-kejadian ini menimbulkan traumatis bagi warga yang rumahnya terbakar dan tidak terbakar, mereka sama-sama mengungsi karena ketakutan meskipun di lokasi sudah dijaga aparat kepolisian," ujar dia.

Pihaknya mengimbau warga untuk tidak menghiraukan pesan singkat yang menambah besar rasa ketakutan warga.

"Kami menjamin tidak akan ada lagi penyerangan ulang, sudah ada aparat kepolisian yang berjaga di sini," katanya lagi.

Sementara itu, kondisi terkini pasca-kerusuhan, warga yang mengungsi berangsur-angsur sudah kembali ke rumahnya masing-masing. Tim tanggap darurat memberi pelayanan maksimal pada warga dengan memberikan kebutuhan hari-hari bagi warga yang rumahnya mengalami kerusakan. Posko pelayanan sosial itu berdiri di sekolah SMPN 1 Semaka.

Baca juga: Pasca-kerusuhan di Lampung, Warga Sepakat Tak Bawa-bawa Isu SARA Lagi