Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun Ini Tak Ada Temu Tokoh Rantau Madura

Kompas.com - 29/07/2014, 22:05 WIB
Kontributor Pamekasan, Taufiqurrahman

Penulis

PAMEKASAN, KOMPAS.com - Kegiatan tahunan temu tokoh rantau Madura di Pamekasan, yang biasanya digelar sehari setelah Hari Raya Idul Fitri, ditiadakan tahun ini.

Tokoh-tokoh rantau Madura, khususnya asal Pamekasan, seperti Mahfud MD, Jendral Purnawirawan R. Hartono, dan sejumlah tokoh lainnya, tidak lagi bertemu dengan Bupati Pamekasan beserta pejabat di lingkungan Pemkab Pamekasan.

"Mungkin karena tokoh perantau yang selalu jadi magnet tiap tahun seperti Mahfud MD terlibat dalam Pilpres, sehingga temu tokoh rantau tahun ini dihapus," kata Anas Muhaimin, tokoh muda perantau Jakarta, Selasa (29/7/2014).

Anas menjelaskan, seharusnya pertemuan tokoh rantau yang sering merumuskan ide-ide pembangunan Pamekasan, tetap digelar meskipun bersamaan dengan momentum Pilpres. Sebab, pembangunan di Pamekasan masih tetap membutuhkan masukan dari para tokoh yang tinggal di luar Pamekasan.

"Kalau tahun-tahun sebelumnya, banyak masukan dari para tokoh rantau. Sangat disayangkan kalau tahun ini kegiatan itu dihapus," imbuhnya.

Imam Rifadi, Kepala Bagian Kemasyarakatan Pemkab Pamekasan, saat dikonfirmasi membenarkan bahwa kegiatan temu tokoh rantau tahun ini ditiadakan. Alasannya karena kegiatan itu pola lama yang tidak penting untuk terus diadakan setiap tahun.

Imam menjelaskan, perencanaan kegiatan pertemuan tokoh rantau selalu dirumuskan pada saat pengajuan anggaran di DPRD Pamekasan. Karena tidak ada persetujuan, maka kegiatan itu dihapus.

"Kita akan cari kegiatan lain yang manfaatnya sama besarnya dengan pertemuan tokoh rantau Pamekasan," ungkap Imam.

Imam membantah penghapusan kegiatan tersebut ada kaitannya dengan Pilpres. Ia menegaskan, meskipun ada tokoh Pamekasan masuk dalam tim sukses nasional salah satu pasangan calon presiden, kedua hal itu tidak terkait sama sekali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com